OKSon, Luwu Timur – Usman Sadik, Wakil Ketua II DPRD Luwu Timur yang juga Calon Wakil Bupati Luwu Timur dari Partai Amanat Nasional, mengingatkan, jika ingin Musyawarah Mufakat Partai Pengusung berjalan mulus,Golkar harus memperlihatkan terlebih dahulu Rekomendasi dari DPP siapa sebenarnya yang di dorong Golkar untuk dicalonkan menjadi Wakil Lutim .
Ini disampaikannya agar 7 Parpol Pengusung lainnya bisa lebih yakin bahwa Golkar itu betul serius ingin Pemilihan Wakil Bupati ini terlaksana dan berjalan lancar. Demikian Kata Usman Sadik, Rabu (16/11/2022) .
Menurut Usman Sadik, dirinya mengapresiasi Warga yang menyebut dirinya Aliansi Masyarakat Luwu Timur Bersatu, mendatangi Panlih mempertanyakan kejelasan Pemilihan Wakil Bupati Lutim yang tak kunjung dilakukan.
Usman Sadik juga ingin menegaskan diantara 4 orang Bakal Calon Wakil Bupati ini, yang sudah mengantongi rekomendasi baru dua orang, yaitu Saya Usman Sadik, dan Rully Heriawan Hanura. Kami juga sudah dapat rekomendasi dari partai lainnya.
” Ini bentuk keseriusan kami terhadap Publik Luwu Timur, dan Parpol Pengusung, bahwa kami siap menjalani proses Demokrasi ini. ” Kata Usman Sadik.
Nah sekarang , kita berharap Golkar ini sebelum kita duduk bersama menentukan dua calon wakil bupati, sudah bisa memperlihatkan juga rekomendasi.
” Harus ada kejelasan apakah itu Akbar Andi Leluasa atau Muh. Taqwa Muller. Itu dulu yang harus dilakukan Golkar Luwu Timur. Supaya kita tidak saling curiga.” Tandas Usman Sadik.
Disini Masyarakat Luwu Timur juga ingin melihat sejauh mana keseriusan Golkar ini dalam pemilihan Wakil Bupati Lutim.
” Minta Maaf ini ya, saya ini sejak Juli sudah ada rekomendasi yang keluar dari DPP. Itulah bukti keseriusan kami yang sangat menghargai proses demokrasi ini . ” Ujar Usman Sadik.
Sebaliknya kata Usman Sadik, Golkar Lutim. ini sepertinya tidak menghargai proses Demokrasi, mereka baru mau terbitkan rekomendasi kalau calonnya lolos dicalonkan dalam proses musyawarah untuk mufakat nanti. Tidak bisa begitu, itu artinya Golkar tidak serius dan tidak siap ada Pemilihan Wakil Bupati Lutim .
Masih Usman Sadik , menyebutkan, dirinya pernah jadi anggota DPRD dari Partai Golkar, setahu saya Partai Golkar itu Partai besar dan selalu menjadi panutan Partai lain.
Tapi kali ini saya tidak melihat itu lagi. Inilah yang saya sayangkan terhadap Partai GolkarLuwu Timur ini. Dia ngotot ada calon Wakil Bupati sementara mereka sendiri tidak punya rekomendasi. Artinya Golkar Lutim ini masih ragu – ragu.
Mestinya Golkar lah yang harus lebih dahulu punya rekomendasi, Karena dia punya kursi terbanyak di DPRD Lutim.
” Sekali lagi saya sampaikan , sangat berharap 21 November 2022 nanti, Golkar sudah bisa memperlihatkan dulu rekomendasinya . Jika tidak itu akan jadi masalah lagi, dan bisa menghambat proses Pemilihan. ( OKSon/***)