OKSON,Luwu Timur,- Bupati Luwu Timur Budiman sepakat menyediakan anggaran Rp. 200 Juta untuk mengoperasionalkan Rice Miling Unit ( RMU ) prosesing gabah keberas untuk menghasilkan beras berkualitas Premium.
Hal ini disampaikannya setelah mendapat laporan dari Amrullah Rasyid Kadis Pertanian Luwu Timur terkait RMU di Desa Kalatiri dan Desa Lera Luwu Timur. Yang membutuhkan biaya untuk beroperasi.
” Coba Asisten Satu cek kelapangan ini, seperti apa kondisinya, setelah itu kita rapatkan, mumpung kita juga akan membahas APBD 2024, memungkinkan kita untuk menganggarkannya. Saya pikir kalau anggaran 200 Juta untuk Dua RMU itu bisa diupayakan pemerintah, apalagi untuk menghasilkan beras berkualitas premium, ini harus kita dukung. ” Kata Budiman. Di acara penyaluran Alsintan di Aula Dinas Pertanian Luwu Timur, Senin ( 23/10/2023).
Selain itu, Bupati juga meminta Dinas Pertanian mencarikan solusi ada pengairan yang kering kerontang.
” Ada warga yang kirimkan saya foto pengairannya yang sudah kering, mungkin itu di Angkona, tolong ini harus dicarikan solusinya, Pemerintah harus hadir memastikan solusi terbaiknya, jangan sampai masalahnya membesar baru kita tangani. ” Ungkap Budiman.
Lanjut dikatakannya, elnino membuat semua daerah di Sulsel dan Indonesia mengalami kekeringan. Kita di Luwu Timur masih beruntung masih ada hujan sesekali yang turun. Didaerah lain ada yang lebih parah.
Patut juga kita cermati, jika kondisi ini makin parah mungkin penanganannya bisa masuk dalam Tanggap Bencana.
” Yang pasti pemerintah harus hadir dulu menanganinya ya. ” Tutup Budiman.
( SON/***)