Menu

Mode Gelap
Banyak Mahasiswa Manipulasi Nilai, Tim Khusus Selamatkan 1 M Dana Beasiswa

BERITA

Sekretaris Nasdem Luwu Timur Terkesan Tunggangi Aksi Aliansi Mahasiswa Di DPRD Lutim


					Sekretaris Nasdem Luwu Timur Terkesan Tunggangi Aksi Aliansi Mahasiswa Di DPRD Lutim Perbesar

OKSON, LUWU TIMUR, – Demo Aliansi Mahasiswa Pemuda dan Masyarakat Luwu Timur yang berlangsung di kantor DPRD Luwu Timur, Senin (1/09/2025) dinodai dengan retorika Sekretaris Nasdem Saharuddin.

Ia terkesan menunggangi aksi mahasiswa tersebut dengan memanfaatkan momentum tersebut mengampanyekan program Kartu Sakti Ibas – Puspa yang dia anggap sebagai solusi keadilan buat warga Luwu Timur.

Padahal aksi mahasiswa ini bukan menyuarakan program Ibas – Puspa, namun menyuarakan kondisi terkini yang terjadi secara nasional dimana mahasiswa dan masyarakat Indonesia bereaksi keras menyikapi arogansi anggota DPR RI yang mereka anggap tidak peka dengan kondisi sosial ekonomi saat ini.

Saharuddin dalam orasinya awalnya menyoroti ketidak becusan institusi Polri dan Kejaksaan.

Kata Saharuddin, hari ini dipertontonkan, semua rakyat sudah paham, bagaimana kalau ada kasus di kejaksaan yang menang yang bayar. Hari ini puncaknya masyarakat muak dengan itu.

Lanjut dikatakannya, hari ini dipertontonkan juga birokrasi pemerintahan dari level pusat sampai desa dipertontonkan dengan banyaknya korupsi.

Maka dari itu kalau hari ini kalian tidak berbenah Indonesia akan terbakar. Pertanyaannya mau kah kita Indonesia terbakar. Kata Saharuddin.

Berikutnya, ia menyentil Institusi Polri. Kata dia, ” Pak polisi sadar kalian, jangan perdagangkan kasus, jangan bekingi konglong merat hitam, kalau kalian tidak sadar kita akan baku bunuh di negeri ini.

Sekeretaris Nasdem Lutim ini sepertinya lupa, amarah warga Indonesia ini memuncak salah satu penyebabnya adalah kalimat yang tidak patut diucapkan oleh Ahmad Sahroni kader Nasdem.

Kemudian, Pada penggalan terakhir Saharuddin mengungkapkan, apa yang dilakukan teman – teman di Luwu Timur, kami sangat mengapresiasi. Datang dengan damai, teman – teman Luwu Timur yakin pemerintah akan menyelesaikan ini.

Kata Sahruddin, Pak Bupati kita sudah punya program untuk rakyat, kartu lansia untuk rakyat, beasiswa untuk rakyat, pupuk untuk rakyat. Kartu sakti untuk rakyat. Ditengah asyiknya dia orasi tiba – tiba dia didatangi jendral lapangan membisikkan sesuatu, tak berselang lama setelah itu ia juga mengakhiri orasi politiknya.

Buntut dari orasi ini, saat akan melakukan penandatanganan berita acara yang berisi tuntutan pendemo, Fraksi PDIP sempat mempertanyakan apakah aksi mahasiswa ini murni tidak ditunggangi oleh kepentigan tertentu.

Karena ada poin dalam berita acara tersebut yang harus didiskusikan. Jika tidak Fraksi PDIP tidak mau menandatangani berita acara yang berisi tuntutan aliansi mahasiswa ini.

Sementara itu tidak ada jaminan program Tiga Kartu Sakti yang dikampanyekannya Saharuddin ini menjadi solusi apalagi sudah tidak sesuai dengan janji bupati.
( son/***)

 

Baca Lainnya

Mencapai Peringkat Risiko ESG Terbaik, PT Vale Indonesia Masuk Daftar 15 Perusahaan Pertambangan Berisiko Terendah di Dunia

12 November 2025 - 21:31 WITA

Fraksi PDIP dan Fraksi GPR Minta Pemerintahan Ibas – Puspa Transfaran Terkait Data Penerima Lansia Jika Tidak Hanya Membuat Kegaduhan Saja

12 November 2025 - 12:19 WITA

Bangun Jalan Nasional Pakai APBD, Bupati Lutim Langgar Aturan Pengelolaan Keuangan Daerah

12 November 2025 - 09:25 WITA

Trending di BERITA