OKSON, LUWU TIMUR, – Sangat disayangkan, tahun 2025 ini, Kabupaten Luwu Timur gagal naik peringkat untuk penilaian Kabupaten Layak Anak tingkat nasional.
Jangankan untuk naik di Tahta tertingginya, Dua level prestasi yang telah diraih pemerintahan sebelumnya tak satupun bisa dipertahankan di masa pemerintahan Ibas – Puspa.
Padahal pada 2021 silam, Kabupaten Luwu Timur diumumkan negara meraih penghargaan sebagai Kabupaten Layak Anak Kategori Pratama.
Kemudian Pada 2023 Silam Menteri PPPA mengumumkan lagi Kabupaten Luwu Timur naik peringkat lagi, meraih penghargaan Kabupaten Layak Anak Kategori Madya.
Kini di masa kepemimpinan Ibas – Puspa mestinya harus lebih baik lagi lompatannya. Namun tak satupun penghargaan tersebut bisa dipertahankan, artinya gagal total, fakta ini membuat publik bisa menyimpulkan kinerja pemerintahan saat ini mengalami kemunduran.
Daerah Kabupaten Kota di Sulawesi Selatan yang berhasil mendapatkan Penghargaan Kabupaten Layak Anak tahun 2025 hanya Kota Makassar dan Kabupaten Bulukumba.
Pada Jumat (8/8/2025) Menteri PPPA mengumumkan Kota Makassar meraih kategori tertinggi Kabupaten / Kota Layak Anak Kategori Nindya.
Kabupaten Bulukumba berhasil meraih penghargaan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) tahun 2025 dengan kategori Madya, naik dari kategori Pratama pada tahun 2023.
Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI sebagai bentuk apresiasi bagi daerah yang berkomitmen menjamin pemenuhan hak serta perlindungan khusus bagi anak.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial P3A Luwu Timur, Joni Patabi yang dikonfirmasi terkait kegagalan tersebut belum bersedia memberikan penjelasan secara rinci.
(Okson/***)






